Pelatihan Kepemimpinan Pengawas pada tahun 2022 terdiri atas beberapa tahapan dan dilakukan secara luring dan daring (blended learning). Para peserta menjalani pelatihan, baik secara luring maupun daring, yang dikombinasikan dalam jangka waktu yang telah ditentukan. Salah satu kegiatan belajar yang dilakukan secara luring adalah studi lapangan di mana para peserta melakukan patok banding (benchmarking) ke instansi lain yang memiliki hal-hal yang menonjol dalam pelayanan, kepemimpinan atau juga produk yang dimiliki.
Salah satu studi lapangan yang dilakukan adalah oleh peserta PKP Angkatan 1 dan 2 pada 11 Agustus 2022 adalah kunjungan ke Dinas Penanaman Modan dan Pelayanan Terpadu Satu Atap (DPMPTSP) Provinsi DKI Jakarta. Satuan kerja ini bertugas merumuskan dan melaksanakan kebijakan di bidang penanaman modal serta penyelenggaraan pelayanan administrasi penanaman modal, perizinan dan non-perizinan secara terpadu dengan prinsip koordinasi, integrasi, sinkronisasi, simplifikasi, keamanan.
Adapun jenis pelayanan dan inovasi yang ada pada dinas tersebut adalah Antar-Jemput Izin Bermotor (AJIB), Gerai Memulai Usaha, Jakarta Investment Centre, PTSP Goes To Mall, Tanda Tangan Elektronik, Pelayanan Terpadu Keliling Kepulauan Seribu, Tanya PTSP 1500164, Talkshow Radio, serta Program Televisi Tanya PTSP. Sementara penghargaan yang telah didapatkan oleh DPMPTSP Provinsi DKI Jakarta adalah penghargaan sebagai Unit Penyelenggara Pelayanan Publik Kategori Pelayanan Prima dengan nilai tertinggi (A) dari Kemen-PANRB selama dua tahun berturut- turut, Kompetisi Kinerja Komunikasi/Kehumasan Paling Komprehensif di Indonesia, Public Relations Indonesia Awards (PRIA) 2022. Selama tiga tahun berturut- turut, DPMPTSP DKI memenangi kompetisi tersebut di berbagai kategori serta inovasi dan layanan melalui kampanye publik “Urus Izin Sendiri Itu Mudah”.
Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Kepala Dinas DPMPTSP DKI Jakarta Denny Wahyu Haryanto yang bertindak sebagai narasumber. “Awalnya bernama Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP) Provinsi DKI Jakarta. Seiring perjalanannya dan bertambahnya urusan penanaman modal, BPTSP Provinsi DKI Jakarta berganti nama menjadi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi DKI Jakarta, yang diresmikan tanggal 3 Januari 2017. Susunan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) DPMPTSP Provinsi DKI Jakarta terus disempurnakan. Terakhir, diatur dalam Peraturan Gubernur Nomor 160 Tahun 2019 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu,” jelas Denny Wahyu.
Menurut Denny, berbagai terobosan pelayanan terus dilakukan. Pembentukan “Mal Pelayanan Publik”, misalnya, sebagai bentuk peningkatan kualitas pelayanan publik secara berkelanjutan. “Ini dilakukan dalam upaya menyelenggarakan pelayanan publik yang cepat, mudah, terjangkau, aman, dan nyaman dengan pengintegrasian pelayanan publik,” tambah Denny Wahyu.
Tempat kedua yang dijadikan lokus dari studi lapangan peserta PKP adalah Jakarta Ambulans and First Responder (Jakfir) Provinsi DKI Jakarta. Dalam kesempatan tersebut, para peserta mendapatkan penjelasan mengenai Jakfir yang merupakan salah satu upaya untuk menanggulangi meningkatnya kasus gawat darurat medik dan bencana. Kebijakan yang ditempuh adalah dengan menyediakan Unit Pelayanan Ambulans Gawat Darurat (Emergency Medical Services) dan mempersiapkan tenaga kesehatan. Keberadaan unit pelayanan ini diharapkan dapat menunjang upaya memberikan respons yang cepat dan tepat dalam memberikan pertolongan pada korban saat di tempat kejadian hingga evakuasi ke rumah sakit. Jenis pelayanan yang diberikan oleh Unit Pelayanan Ambulans Gawat Darurat Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta: (1) pelayanan ambulans; (2) pelayanan pendidikan dan pelatihan; dan (3) pelayanan rekomendasi ambulans.
Sugeng Priwanto selaku Kepala Sub-Bagian Tata Usaha dan Keuangan Ambulans Gawat Darurat Dinas Kesehatan DKI Jakarta bertindak sebagai narasumber, yang secara rinci memberi pejelasan kepada peserta PKP. Selain mendapatkan penjelasa dari narasumber, para peserta juga melihat secara langsung berbagai fasilitas yang ada, antara lain ruang call center, ruang logistik, ruang pelayanan, ruang mutu, ruang TI, ruang diklat, perpustakaan, dan landasan helikopter (helipad).
Salah satu hasil wawancara kepada peserta visitasi PKP dengan lokus DPMPTSP Provinsi DKI Jakarta, Bapak Abdurrahman Saleh asal instansi Universitas Cendrawasih menyampaikan bahwa sangat terinspirasi terhadap pelayanan terpusat yang berada di DKI Jakarta dan berharap bahwa dapat diimplementasikan juga dalam bentuk pelayanan terpusat kepada mahasiswa di Universitas Cendrawasih. Sebagai contoh, mahasiswa dapat mengurus administrasi, Kartu Rencana Studi (KRS), dan nilai mata kuliah pada satu tempat yang sama sehingga dapat mempermudah mahasiswa untuk mendapatkan berbagai macam pelayanan secara sekaligus.