Sawangan, Pusdiklat–Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Prof. Ainun Na’im, Ph.D membuka secara resmi Pelatihan Dasar CPNS gelombang IV angkatan 24 s.d 29 dan Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan 1 tahun 2020 secara daring Kamis, 13 Agustus 2020. Jumlah peserta Latsar CPNS gelombang IV sebanyak 240 orang, berasal dari Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Negeri Semarang, Universitas Sebelas Maret, Universitas Negeri Surabaya, Institut Seni Indonesia Yogyakarta, Institut Seni Indonesia Surakarta. Sedangkan peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator berjumlah 29 orang yang berasal dari lingkungan Sekretariat Jenderal, Direktorat Jenderal Vokasi, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Direktoral Jenderal PAUD Dikdasmen, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Badan Peneletian dan Pengembangan dan Perbukuan, Badan Pengembangan dan pembinaan Bahasa sera Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.
Sekretaris Jenderal Kemendikbud dalam arahannya menekankan,”Sebagai PNS maka seyogyanya kita harus lebih memberikan arti bagaimana kiprah kita di masing-masing tempat, apa sumbangan kita untuk masing-masing tempat atau unit kerja kita secara spesifik dan kepada Kemendikbud dan RI secara umum supaya negara kita menjadi lebih baik. Universitas sebagai perguruan tinggi harus menjadi contoh dalam memberikan pelayanan yang lebih baik, bagaimana menghilangkan reputasi layanan publik yang dianggap tidak efisien dan tidak sesuai standar. Masyarakat harus merasakan dampak positif dari pelayanan yang kita berikan,” ungkap Ainun Na’im.
Dalam laporannya Kepala Pusdiklat Pegawai Kemendikbud Amurwani Dwi Lestariningsih mengatakan,”Tujuan dari Latsar CPNS ini yaitu untuk membentuk PNS profesional yang dibentuk oleh sikap dan perilaku Bela Negara, nilai- nilai dasar PNS, kedudukan dan peran PNS dalam NKRI, dan menguasai kompetensi teknis bidang tugas sehingga mampu melaksanakan tugas dan perannya secara profesional sebagai pelayan masyarakat. Sementara Sasarannya yaitu terwujudnya PNS profesional sebagai pelayan masyarakat,” demikian tutur Amurwani.
“Pelatihan Kepemimpinan Administrator dilaksanakan berdasarkan Peraturan Lembaga Administrasi Negara nomor 16 tahun 2019 bertujuan mengembangkan kompetensi Peserta dalam rangka memenuhi standar Kompetensi manajerial Jabatan Administrator yaitu Kompetensi Kepemimpinan Manajemen Kinerja untuk menjamin terlaksananya akuntabilitas Jabatan Administrator dalam memimpin pelaksanaan kegiatan yang sudah direncanakan dengan baik dan efisien sesuai dengan standar operasional prosedur dan terselenggaranya peningkatan kinerja secara berkesinambungan,” tambah Amurwani dalam laporannya.
Dalam rangka memfasilitasi pelaksanaan Latsar CPNS pada masa Pandemi Covid-19, Pusdiklat telah mengembangkan Learning Management System (LMS) sebaga sarana pembelajaran jarak jauh yang digunakan pada Latsar dan Pelatihan Kepemimpinan Administrator. Sedangkan sampai saat ini jumlah CPNS formasi Dosen dan Tenaga Kependidikan tahun 2018 yang telah mengikuti Latsar di tahun 2020 ini dan sedang proses sebanyak 3828 orang, yang sudah terjadwal 2851 orang. (SLM)