Sawangan, Pusdiklat– Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek Ainun Na’im memberikan materi Kebijakan dan Program Prioritas Kemendikbudristek kepada CPNS Gelombang 1-3 Kemendikbudristek tahun 2021, Jum’at 11 Juni 2021 secara hybrid. Para peserta hadir secara luring di Gedung Merah Putih, Pusdiklat Pegawai dan sejumlah peserta hadir secara daring. Bertindak sebagai moderator adalah Kapusdiklat Pegawai Amurwani Dwi Lestariningsih.
Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek menyampaikan Visi Presiden 2020-2024 dan Arahan Presiden yang memberikan 5 poin penting yang harus digunakan sebagai pedoman bagi kementerian atau lembaga dalam menjalankan programnya. Kemendikbudristek sangat berperan dalam pengembangan SDM yang merupakan aset bangsa melalui pendidikan. Hal tersebut tertuang dalam Visi dan Misi Kemendikbud yang sekarang berganti nama menjadi Kemendikbudristek yaitu mendukung visi dan misi presiden untuk mewujudkan Indonesia yang maju dan berdaulat, mandiri dan berkepribadian melalui terciptanya pelajar Pancasila yang bernalar kritis, kreatif, mandiri, beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia, bergotong royong dan berkebhinekaan global.
Kemendikbudristek memiliki program utama yang akan diwujudkan melalui beberapa seri yang dinamakan Merdeka Belajar yang bertujuan untuk mewujudkan Pendidikan Berkualitas bagi Seluruh Rakyat Indonesia. “Merdeka Belajar saat ini telah memasuki jilid 11. Untuk yang terkait pendidikan tinggi Merdeka Belajar yang terkait adalah episode 2 yang terdiri dari 4 jilid yaitu pembukaan program studi baru, sistem akreditasi peguruan tinggi, perguruan tinggi berbadan hukum dan hak belajar 3 semester di luar program studi “, ujar Ainun. Materi Sekjen Kemendikbudristek dihiasi dengan tanya jawab yang berlangsung dengan para CPNS yang sebagian besar terdiri dari dosen dan juga UPT yang ada di seluruh Indonesia serta kantor pusat Kemendikbudristek di Jakarta.
Materi Sekjen Kemendikbudristek ini merupakan salah satu dari 3 materi kuliah umum yang wajib diikuti oleh para CPNS. Materi lain diikuti adalah materi Kepala Biro SDM dan Kapusdiklat pegawai Kemendikbudristek. Para peserta selanjutnya akan menjalani bimbingan laporan akhir dan akan menjalani seminar laporan aktualisasi yang akan berlangsung pada 14 Juni 2021. (SLM)