Sawangan, Pusdiklat— Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Kemendikbudristek telah mulai melaksanakan Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS tahun 2022 sejak bulan April 2022. Para peserta adalah CPNS Kemendikbudristek tahun 2022 dan juga CPNS dari instansi lain yang bekerja sama dengan Pusdiklat Pegawai dalam pelaksanaan latsar ini. Saat ini para peserta telah memasuki tahap seminar rancangan aktualisasi dimana mereka mempresentasikan rancangan yang akan dilakukan dalam masa aktualisasi selama 30 hari kerja di tempat kerja masing-masing.
Adapun angkatan yang telah melakukan seminar rancangan aktualisasi sebanyak 25 angkatan dan akan terus berjalan sampai bulan Oktober 2022. Para peserta diwajibkan untuk melakukan presentasi mengenai isu atau topik yang diambil dalam masa habituasi 30 hari di tempat kerja masing-masing. Dalam seminar rancangan tersebut hadir mentor para peserta yang merupakan atasan para peserta yang mendukung isu yang dipilih dan juga memberikan arahan jika terdapat kekurangan-kekurangan dalam rancangan aktualisasi yang diajukan. Hadir juga coach atau pelatih dari para peserta yang merupakan widyaiswara Pusdiklat Pegawai yang membimbing para peserta untuk menuangkan isu-isu yang dipilih ke dalam dokumen rancangan yang baik dan sesuai dengan aturang yang berlaku. Para coach tidak saja memberikan arahan terkait penulisan rancangan aktualisasi tapi juga memberikan dorongan secara psikologis kepada para peserta agar dapat berpikir lebih kreatif, menggali kemampuan diri peserta serta memberikan semangat agar menjalani masa habituasi dengan baik. Terakhir adalah penguji yang hadir untuk mengklarifikasi isu, mengajukan pertanyaan-pertanyaan serta memberikan masukan yang konstruktif bagi peserta.
Para CPNS tahun 2022 telah dibekali dengan Core Value ASN yang terbaru yaitu Berakhlak dimana core value tersebut terlihat dalam rancangan yang disusun. Core value tersebut menjadi pedoman bagi para CPNS dalam setiap item kegiatan yang dilakukan dalam masa habiatuasi tersebut. Hal yang dtekankan terkait core value ASN tersebut adalah para CPNS benar-benar mengimplemtasikannya atau mangamalkannya selama masa habituasi dan menjadi pembiasaan setelah mereka lulus menjadi PNS. (SLM)